Transform Your Smile, Transform Your Life

Tired of hiding your smile? Our expert dentists offer a wide range of treatments to give you the confident, beautiful smile you’ve always wanted

Don't Hide Your Smile Any Longer!

Your smile is your greatest asset. Book your appointment today and discover the life-changing benefits of a healthy, beautiful smile

Apa Itu Karies Gigi?

Karies gigi, atau gigi berlubang, adalah kondisi kerusakan jaringan keras gigi yang disebabkan oleh aktivitas bakteri dalam plak yang menghasilkan asam dari fermentasi karbohidrat. Asam ini menyebabkan demineralisasi enamel dan dentin, yang jika tidak ditangani dapat mencapai pulpa dan menyebabkan infeksi.

Proses Terjadinya Karies Gigi

  1. Pembentukan Plak: Bakteri dalam mulut membentuk plak dengan memanfaatkan sisa makanan, terutama yang mengandung gula.​
  2. Produksi Asam: Bakteri seperti Streptococcus mutans mengubah gula menjadi asam.​
  3. Demineralisasi: Asam melarutkan mineral pada enamel, menyebabkan lesi awal yang tampak sebagai bercak putih.​
  4. Progresi Lesi: Jika tidak ditangani, lesi berkembang menjadi lubang yang lebih dalam, mencapai dentin dan pulpa.

Apa Saja Gejalanya

  • Sensitivitas: Nyeri saat mengonsumsi makanan atau minuman panas, dingin, atau manis.​
  • Perubahan Warna: Bercak putih, coklat, atau hitam pada permukaan gigi.​
  • Lubang pada Gigi: Terlihat lubang kecil hingga besar pada gigi.​
  • Bau Mulut: Napas tidak segar meskipun sudah menyikat gigi.​
  • Nyeri: Rasa sakit yang terus-menerus atau saat menggigit.

Penyebab Utama

  • Kebersihan Mulut yang Buruk: Tidak menyikat gigi secara teratur dan tidak menggunakan benang gigi.​
  • Konsumsi Gula Berlebih: Makanan dan minuman manis meningkatkan risiko karies.​
  • Produksi Air Liur yang Rendah: Air liur membantu menetralisir asam; produksi yang rendah meningkatkan risiko.​
  • Faktor Genetik: Struktur gigi dan komposisi air liur dapat mempengaruhi kerentanan
  • Kurangnya Fluoride: Fluoride membantu remineralisasi enamel gigi.

Diagnosis Karies Gigi

Diagnosis karies dilakukan melalui anamnesis dan pemeriksaan fisik

  • Anamnesis: Pasien mengeluhkan nyeri, sensitivitas, atau perubahan warna gigi.​
  • Pemeriksaan Fisik: Dokter gigi memeriksa adanya plak, lesi, atau lubang pada gigi.​
  • Radiografi: Foto rontgen digunakan untuk melihat kerusakan yang tidak terlihat secara langsung.​

Pengobatan Karies Gigi

Pengobatan tergantung pada tingkat keparahan:​

  • Lesi Awal: Aplikasi fluoride untuk remineralisasi enamel.​
  • Karies Ringan hingga Sedang: Penambalan gigi dengan bahan komposit atau amalgam.​
  • Karies Parah: Perawatan saluran akar atau pencabutan gigi jika kerusakan mencapai pulpa.​

Pencegahan Karies Gigi

  • Sikat Gigi Teratur: Dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride.​
  • Gunakan Benang Gigi: Membersihkan sela-sela gigi setiap hari.​
  • Kurangi Konsumsi Gula: Batasi makanan dan minuman manis.​
  • Periksa Gigi Rutin: Setiap enam bulan sekali ke dokter gigi.​
  • Gunakan Obat Kumur: Mengandung antiseptik untuk mengurangi bakteri.​

Data Medis dan Statistik

  • Prevalensi Global: Menurut WHO, karies gigi mempengaruhi 60–90% anak-anak sekolah dan hampir 100% orang dewasa di seluruh dunia. ( Jurnal Stikes Nan Hasanudin Makasar )
  • Indonesia: Riskesdas 2018 menunjukkan prevalensi karies sebesar 57,6% pada penduduk Indonesia. ( Jurnal Stikes Nan Hasanudin Makasar )
  • Anak Usia Sekolah: Penelitian menunjukkan bahwa 67,7% anak usia 8–10 tahun mengalami karies pada gigi geraham permanen pertama. ( Journal Universitas Sam Ratulangi )

FAQ Seputar Karies Gigi

Q: Apakah bisa sembuh sendiri?
A: Tidak. Karies tidak dapat sembuh tanpa perawatan medis.​

Q: Apakah hanya terjadi pada anak-anak?
A: Tidak. Karies dapat terjadi pada semua usia.​

Q: Apakah semua lubang pada gigi disebabkan oleh karies?
A: Sebagian besar ya, tetapi ada juga penyebab lain seperti erosi asam.

Bukan hanya tentang “gigi bolong” semata. Di baliknya ada proses biologis kompleks yang melibatkan bakteri, makanan, dan kebiasaan sehari-hari. Jika tidak ditangani, kerusakan bisa menyebar hingga ke akar gigi dan memicu infeksi serius.

Namun kabar baiknya: karies bisa dicegah dan dikendalikan! Kuncinya adalah kombinasi dari edukasi, kebiasaan sehat, dan perawatan profesional.

Sudah merasakan ngilu atau mulai curiga ada lubang di gigi? Jangan tunggu sampai makin parah! 👉 Yuk, konsultasi langsung dengan dokter gigi terpercaya di Sunsmile Fashion Dental Clinic

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

× Hubungi Kami