Karang gigi adalah lapisan plak yang mengeras akibat penumpukan sisa makanan dan bakteri di gigi. Jika dibiarkan, karang gigi bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti bau mulut, gusi berdarah, hingga penyakit gusi. Lalu, apa saja penyebab karang gigi? Yuk, simak selengkapnya!

1. Kurang Menjaga Kebersihan Gigi
Karang gigi terbentuk dari plak yang menumpuk akibat sisa makanan dan bakteri yang tidak dibersihkan dengan baik. Jika tidak rutin menyikat gigi minimal dua kali sehari, plak akan mengeras dan menjadi karang gigi.
2. Teknik Sikat Gigi yang Salah
Menyikat gigi asal-asalan juga bisa menjadi penyebab utama karang gigi. Jika tidak menyikat gigi dengan benar, plak tidak akan terangkat secara maksimal. Gunakan sikat gigi dengan bulu yang lembut dan sikat secara perlahan dengan gerakan melingkar.
3. Tidak Menggunakan Benang Gigi (Dental Floss)
Sikat gigi saja tidak cukup! Sisa makanan bisa terselip di antara gigi dan sulit dijangkau oleh sikat gigi. Inilah alasan mengapa benang gigi sangat penting untuk membersihkan sela-sela gigi dan mencegah plak berubah menjadi karang gigi.
4. Konsumsi Makanan dan Minuman Manis
Makanan dan minuman yang mengandung gula tinggi, seperti permen, kue, dan soda, dapat mempercepat pembentukan plak. Bakteri di mulut akan mengubah gula menjadi asam, yang kemudian merusak enamel gigi dan mempercepat pembentukan karang gigi.
5. Merokok dan Konsumsi Alkohol
Merokok tidak hanya membuat gigi menguning, tetapi juga meningkatkan risiko terbentuknya karang gigi. Nikotin dan tar dalam rokok membuat plak lebih cepat menumpuk dan mengeras. Begitu juga dengan alkohol yang bisa mengurangi produksi air liur, sehingga bakteri lebih mudah berkembang.
6. Produksi Air Liur yang Kurang
Air liur berperan dalam membersihkan sisa makanan dan menghambat pertumbuhan bakteri. Jika produksi air liur berkurang, seperti akibat dehidrasi atau efek samping obat tertentu, maka risiko terbentuknya karang gigi akan meningkat.
7. Tidak Rutin Periksa ke Dokter Gigi
Perawatan gigi di rumah memang penting, tetapi membersihkan karang gigi hanya bisa dilakukan oleh dokter gigi. Jika tidak rutin melakukan scaling gigi setiap 6 bulan sekali, karang gigi bisa semakin menumpuk dan menyebabkan masalah serius pada gusi.
Cara Mencegah Karang Gigi
Setelah mengetahui penyebabnya, berikut beberapa cara untuk mencegah karang gigi:
- Sikat gigi secara rutin minimal 2 kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride.
- Gunakan benang gigi untuk membersihkan sela-sela gigi.
- Berkumur dengan mouthwash untuk membunuh bakteri penyebab plak.
- Kurangi konsumsi gula dan perbanyak makan makanan sehat seperti buah dan sayur.
- Hindari merokok dan alkohol untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut.
- Minum air putih yang cukup agar produksi air liur tetap optimal.
- Rutin periksa ke dokter gigi setidaknya 6 bulan sekali untuk melakukan pembersihan karang gigi (scaling).
Kesimpulan
Karang gigi bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan jika dibiarkan. Penyebab utamanya adalah kurang menjaga kebersihan gigi, teknik menyikat gigi yang salah, serta pola makan yang tidak sehat. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan kebiasaan sehat seperti menyikat gigi dengan benar, menggunakan benang gigi, dan rutin scaling di dokter gigi.
Dengan menjaga kebersihan gigi dan melakukan perawatan rutin, kamu bisa mencegah karang gigi dan menjaga kesehatan mulutmu tetap prima!